Apa itu soft skill merupakan satu hal yang sangat penting di kehidupan atau dalam dunia kerja. Meski Anda di universitas atau sekolah telah berhasil mendapatkan nilai tinggi, namun tidak memiliki kemampuan yang baik, maka akan mengalami kesulitan.
Soft skill sendiri sebenarnya sangat berbeda dengan hard skill. Kemampuan non teknis ini lebih cenderung kepada keterampilan komunikasi, sosial, kecerdasan sosial, dan lainnya.
Mengenal Apa itu Soft Skill
Soft skill satu ini tentunya menunjukkan seseorang untuk bersosialisasi dan berinteraksi dengan orang lain di dalam dunia kerja. Tidak sama seperti hard skill yang dilatih, kemampuan ini tentunya lebih mengarah kepada wawasan dan emosi dalam memperlakukan orang lain.
Berikut ini sudah ada beberapa contoh dan cara meningkatkan apa itu soft skill, di antaranya adalah sebagai berikut ini:
1. Contoh Soft Skill
Terdapat beberapa contoh dari keahlian teknis ini yang bisa Anda pelajari dan terapkan di dalam dunia kerja maupun kehidupan sehari-hari. Berikut ini penjelasan lengkapnya:
- Komunikasi, yaitu salah satu unsur penting dalam setiap pekerjaan. Oleh karena itu, Anda harus bisa mengasahnya secara rutin, misalnya seperti negosiasi, public speaking, komunikasi nonverbal, dan lainnya.
- Kepemimpinan/leadership, penting sekali untuk dimiliki, meskipun bukan seorang manajer atau pemimpin perusahaan. Adapun keterampilan dalam leadership, seperti delegasi, manajemen proyek, dam mentoring.
- Adaptasi juga sangat penting terlebih jika sedang bekerja di perusahaan yang pergerakannya lebih dinamis. Untuk kemampuan adaptasi yang bisa dipelajari, seperti organisasi, optimisme, fleksibel, dan komunikasi.
- Etika kerja, penting sekali dimiliki oleh karyawan agar bisa mendapatkan nilai bagus dari atasan atau manajer. Untuk kemampuan dari etika kerja, yaitu integritas, gigih, dan manajemen waktu.
2. Cara Mudah Meningkatkan Soft Skill
Secara rutin, soft skill ini juga bisa langsung Anda tingkatkan dengan baik. Dengan pengalaman dan latihan, setiap orang bisa meningkatkan kemampuan ini. Berikut ini sudah ada beberapa cara untuk meningkatkannya, antara lain:
· Tentukan soft skill yang ingin ditingkatkan
Asalkan ada niat dari diri sendiri, meningkatkan apa itu soft skill dapat dilakukan kapan saja. Tidak lupa, hal ini dilakukan agar Anda lebih disiplin dalam menjadikannya sebuah latihan.
Misalnya, Anda ingin sekali menerapkan manajemen waktu dengan baik. Maka harus bisa menyesuaikan jadwal yang dibuat sendiri, lalu usahakan untuk melakukan semuanya tepat waktu.
· Amatilah soft skill positif dari orang lain
Dengan berbagai macam kemampuan non teknis yang dimiliki, tentu di lingkungan bekerja akan ada banyak orang yang profesional. Anda bisa mengamati pergerakannya, lalu tiru untuk menerapkan kemampuan non teknis tersebut.
Contohnya saja, ada rekan kerja yang sering menuliskan sesuatu saat rapat sedang berlangsung. Hal ini tentunya dapat membantunya untuk bisa menyimpan hal-hal penting dan bertanya selama rapat.
Tidak hanya itu, praktik tersebut juga akan membuatnya belajar menjadi pendengar yang lebih aktif. Dimana di dunia kerja, hal tersebut sangat penting dimiliki. Lakukan ke depannya, untuk meniru hal tersebut lalu bisa masukkan ke dalam daftar kegiatan yang harus dilakukan.
· Menetapkan pencapaian
Saat sedang meningkatkan apa itu soft skill, bisa langsung tetapkan pencapaian. Cara mengetahuinya sebenarnya bisa langsung bertanya kepada rekan kerja, lalu meminta kritik maupun saran.
Selain itu, setelah meningkatkan beberapa keahlian Anda juga bisa mengevaluasi diri sendiri. Hal ini agar ke depannya bisa langsung diperbaiki lagi.
Pada intinya, jangan pernah ragu untuk bisa meminta saran dan kritik yang membangun kepada orang lain. Hal tersebut tentunya sangat berpengaruh terhadap usaha dalam meningkatkan kemampuan seperti ini.
Hakikatnya, kemampuan non teknis ini menjadi hal penting untuk ditingkatkan sama seperti hard skill. Dengan menguasai apa itu soft skill dan hard skill akan memudahkan Anda di masa mendatang.